bundadzakiyyah.com – Sudah berapa lama saya
menjadi narablog? Apa yang telah saya dapatkan selama menjadi narablog?
Pertanyaan yang tampaknya mudah tapi sulit untuk dijawab oleh saya yang sudah
mulai menulis di blog sejak Desember 2017.
Pada kesempatan ini saya dapat banyak ilmu baru, salah satunya edit gambar di Canva. Jujur deh, saya enggak tahu kalau ada fasilitas filter untuk mengedit gambar, wkwkwk. Saya cuma pakai aplikasi ini tanpa filter-filter gitu, ya ampuuun tiba-tiba merasa bodoh banget deh.
Beruntung banget bisa ikut workshop ini dan bertemu Dama yang enggak pelit ilmu 😍
Oiya, untuk membuat postingan menarik di Instagram juga bisa menggunakan aplikasi UNUM yang menata feed sesuai moodboard. Apa itu moodboard? Bisa diintip di pinterest ya, banyak banget contoh dan templatenya. Saya belum terlalu mahir dan harus belajar lagi untuk aplikasi ini. Hasil penggunaan UNUM bisa coba dilihat pada projectnya Dama Vara tentang perhiasan berikut ini.
Jika ditanya perolehan apa saja yang saya
dapatkan melalui ngeblog, jujur saya agak bingung menjawabnya. Sebagai penulis
tentu saja saya memperoleh kepuasan batin karena bisa berbagi ilmu dan
informasi melalui blog. Tapi sebagai ibu rumah tangga yang sedang mencari penghasilan tambahan, saya merasa belum memperoleh apa-apa. Ehm, memang benar
jika melalui blog saya bisa menghasilkan uang tapi tanpa jejak, hiks.
Untuk itulah saya sangat antusias saat Indonesian Sosial Blogpreneur (ISB) akan bertandang ke Malang untuk menggelar workshop bertajuk Create Opportunities From Blogging. Yeay... saya merasa, kok klik banget dengan apa yang sedang saya rasakan. Apalagi salah satu materinya memanfaatkan blog untuk menghasilkan uang.
Untuk itulah saya sangat antusias saat Indonesian Sosial Blogpreneur (ISB) akan bertandang ke Malang untuk menggelar workshop bertajuk Create Opportunities From Blogging. Yeay... saya merasa, kok klik banget dengan apa yang sedang saya rasakan. Apalagi salah satu materinya memanfaatkan blog untuk menghasilkan uang.
Bertempat di Gerai Indosat Ooredoo Malang,
keempat pemateri yang hadir adalah admin ISB yaitu Ani Berta, Dama Vara, Riri Restiani, dan Liswanti Pertiwi. Acara yang diadakan pada Minggu, 5 Mei 2019
ini dihadiri oleh blogger dari Malang dan Surabaya. Bagusnya lagi, acara gratis
ini dihadiri oleh peserta terbatas sehingga kegiatan berlangsung secara lebih santai,
ceria, dan menyenangkan.
#1: Blogger dan Enterpreneur
Materi pertama disampaikan oleh Riri
Restiani, seorang wirausaha muda dan Beauty Blogger. Riri sharing tentang cara
memulai usaha dan ternyata gadis pemiliki akun medsos @princes_Rhie ini memiliki
usaha craft dari kain flanel, hoho… pas banget nih, kebetulan saya juga
tertarik pada kerajinan flanel. Langsung deh kepoin instagramnya Riri @princessrhieshop
yang isinya produk flannel.
Menurut cewek yang hobi ngeblog sejak SMA
ini, untuk berwirausaha pilihlah usaha yang tepat dengan cara survei kebutuhan
pasar. Seperti Riri saat memilih kerajinan flannel juga gitu, survei kebutuhan
pasar yaitu mahasiswa (kebetulan Riri masih kuliah). Nah, Riri pun memutuskan
untuk membuat graduation bouquets yang dijual di sekitar kampus.
Jadi inget sama usaha toko alat tulis yang saya buka dua tahun yang lalu. Meskipun belum paham bisnis secara tidak langsung saya juga melakukan survei. Saya mengamati kalau di sekitar rumah saya banyak anak usia sekolah, dekat dengan sekolah, dan belum ada toko alat tulis. Cocok sekali kalau saya jualan alat tulis.
![]() |
Riri Sharing Tips Meningkatkan Kreativitas Wirausaha (Doc. Rievanie Rahmadanie) |
Oiya, sesuaikan juga dengan passion atau
sesuatu yang diminati. Menjalankan usaha sesuai passion tidak akan membuat bosan
dan tidak sekedar ikutan tren. Seperti yang dialami Riri, hobinya membuat
kerajinan flanel kemudian mengantarkannya menjadi entrepreneur dengan berbagai perencanaan dan strategi yang matang.
Strategi Riri cukup efektif menurut saya, yaitu dengan mendatangi tempat-tempat strategis dimana bisa memasarkan produknya. Misalnya toko-toko di lingkungan kampus. Lalu, Riri juga mengajak teman-temannya untuk konsinyasi. Melalui sistem konsinyasi Riri berhasil memperluas pasar dan menghemat biaya produksi.
Strategi Riri cukup efektif menurut saya, yaitu dengan mendatangi tempat-tempat strategis dimana bisa memasarkan produknya. Misalnya toko-toko di lingkungan kampus. Lalu, Riri juga mengajak teman-temannya untuk konsinyasi. Melalui sistem konsinyasi Riri berhasil memperluas pasar dan menghemat biaya produksi.
Bagaimana Cara Meningkatkan Penjualannya?
Inti dari sebuah bisnis adalah meningkatkan
penjualan untuk mendapatkan keuntungan. Nah, untuk mempertahankan bisnisnya
Riri memiliki tips jitu untuk meningkatkan penjualan.
Agar enterpreneur bisa selalu kreatif, Riri punya tips untuk meningkatkan kreatifitas dalam wirausaha lho, ini dia:
- Memiliki motivasi tinggi
- Selalu berani mencoba hal baru
- Belajar dari pengalaman keberhasilan dan kegagalan orang lain
- Bergaul dengan orang-orang dengan motivasi positif
- Menjual hobi dan keahlian diri
- Aktif menjalankan peluang usaha
- Menerima setiap kritikan dan masukan
- Aktif bersilaturahmi secara online dan offline
- Berani ambil resiko dan siap gagal
- Konsisten, ulet, tekun
Memanfaatkan Blog untuk Review Produk dan Pemasaran
Sebagai narablog, Riri juga memanfaatkan blog untuk menghasilkan uang. Pengelola princessrhie.com dan ririrestiani.com ini memanfaatkan
blog dan media sosialnya untuk mereview produk dan memasarkannya. Seperti
kita tahu jika saat ini pemasaran produk melalui blog adalah strategi yang
cukup jitu terutama yang berbasis online.
Salut deh dengan Riri yang konsisten dan semangatnya luar biasa. Bahkan, hasil ngeblog yang dikelola dengan baik oleh Riri ini bisa menghasilkan barang-barang mewah, seperti laptop, sepeda motor, kamera, dan rumah (yang terakhir wow banget).
Salut deh dengan Riri yang konsisten dan semangatnya luar biasa. Bahkan, hasil ngeblog yang dikelola dengan baik oleh Riri ini bisa menghasilkan barang-barang mewah, seperti laptop, sepeda motor, kamera, dan rumah (yang terakhir wow banget).
#2: Desain Blog Untuk menarik Pengunjung
Setelah tahu caranya memanfaatkan blog
untuk menghasilkan uang, tentu saja langkah selanjutnya adalah mempercantik
tampilan blog untuk menarik pengunjung. Nah, materi ini akan disampaikan oleh
Dama Vara, IT Support dan Designer Grafis.
Dama Vara ini keren banget lho karena pernah mendapatkan beasiswa dan diundang ke Amerika dalam rangka workshop dan seminar IT & Desain. Menurutnya, workshop tentang Persona yang diadakan oleh Mozila adalah yang paling berkesan
Langsung aja ke materi desain layout blog ya ...
Dama Vara ini keren banget lho karena pernah mendapatkan beasiswa dan diundang ke Amerika dalam rangka workshop dan seminar IT & Desain. Menurutnya, workshop tentang Persona yang diadakan oleh Mozila adalah yang paling berkesan
![]() |
Dama Vara saat sharing materi Layout Blog (Dok. IG Komunitas ISB) |
Menurut Dama, agar pembaca dan klien
tertarik, kalau bisa blogger bisa desain juga ya. Blog yang didesain dengan cantik
dan menarik dapat mempermudah pembaca memahami isi tulisan dan memperpendek
durasi proses pemahaman.
Memang benar jika content is the king, tapi
desain juga penting sebagai pendukung. Agar pembaca tidak bosan, narablog perlu
memperhatikan desain yang menarik untuk blognya dan juga jenis huruf yang
digunakan. Kalau bisa sih gunakan huruf yang dekoratif namun tingkat
keterbacaannya tinggi.
Teman-teman narablog pasti tahu donk kalau
jenis-jenis huruf tuh beragam. Menurut Dama, secara tipografi huruf non
dekoratif memiliki tingkat keterbacaan tinggi sehingga pas untuk digunakan di blog.
Desain Simple dan Mudah dengan Canva
Untuk desain – layout, Dama menyarankan aplikasi
Canva (sudah terinstal di ponsel saya tapi kurang maksimal pengginaannya). Selain mudah digunakan, Canva juga bisa
digunakan melalui web.
Templatenya pun beragam, mulai dari kiriman Instagram, tajuk
twitter, sampul facebook, dan masih banyak lagi. Gratis, tapi udah bagus banget
menurut saya. Ada sih versi berbayarnya dan tentunya lebih bagus lagi
desainnya, hehehe.
Untuk membuat desain gambar di blog dengan Canva, Dama menyarankan memilih tajuk twitter atau kiriman twitter (englishnya apa ya? Di Canva saya Indonesian soalnya, hahaha). Hasilnya juga pas kalau mau upload di facebook. Nah, ilmu baru nih buat saya.
![]() |
Pelajaran baru yang saya dapatkan dari workhop ini, edit gambar dengan Canva |
Untuk membuat desain gambar di blog dengan Canva, Dama menyarankan memilih tajuk twitter atau kiriman twitter (englishnya apa ya? Di Canva saya Indonesian soalnya, hahaha). Hasilnya juga pas kalau mau upload di facebook. Nah, ilmu baru nih buat saya.
Pada kesempatan ini saya dapat banyak ilmu baru, salah satunya edit gambar di Canva. Jujur deh, saya enggak tahu kalau ada fasilitas filter untuk mengedit gambar, wkwkwk. Saya cuma pakai aplikasi ini tanpa filter-filter gitu, ya ampuuun tiba-tiba merasa bodoh banget deh.
Beruntung banget bisa ikut workshop ini dan bertemu Dama yang enggak pelit ilmu 😍
Supaya mendesainnya tidak asal pilih model, Dama menyarankan untuk menetukan dulu palet warna untuk blog kita (setahu saya sih palet ini
sebuah lempengan untuk tempat cat warna, hihihi). Jadi, pembaca enggak
bingung menilai blog kita, semacam ada identitasnya gitu loh. Kayak blognya
Mami Gesi di www.gracemelia.com itu lho
teman-teman, warnanya pink.
Kalau blog saya paletnya apa ya? Templatenya sih pink tapi dalemnya warna-warni, belum jelas identitasnya. *cateeet perlu perbaikan
Oiya, untuk membuat postingan menarik di Instagram juga bisa menggunakan aplikasi UNUM yang menata feed sesuai moodboard. Apa itu moodboard? Bisa diintip di pinterest ya, banyak banget contoh dan templatenya. Saya belum terlalu mahir dan harus belajar lagi untuk aplikasi ini. Hasil penggunaan UNUM bisa coba dilihat pada projectnya Dama Vara tentang perhiasan berikut ini.
![]() |
doc. IG Zifa & Co |
Itu dia teman-teman, cara memanfaatkan blog untuk menghasilkan uang dari dua admin ISB yang keren-keren dan menginspirasi. Lalu, gimana ya caranya agar hasil ngeblog kita bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat seperti Riri dan Dama? Terutama buat saya nih yang penghasilan dari blog selalu habis entah buat apa, hiks.
Teman-teman bisa membacanya di postingan saya Cara Menjadi Freelancer Sukses di Era Digital. Materi ini juga hasil dari workshop ISB, saya jadikan dua postingan karena sayang banget kalau materi sebanyak ini enggak ditulis. Soalnya saya juga pelupa, siapa tahu suatu saat butuh, ya kan?
Terima kasih telah membaca artikel ini hingga akhir, mungkin teman-teman punya tips memanfaatkan blog untuk menghasilkan uang. Yuk, sharing di kolom komentar!
Teman-teman bisa membacanya di postingan saya Cara Menjadi Freelancer Sukses di Era Digital. Materi ini juga hasil dari workshop ISB, saya jadikan dua postingan karena sayang banget kalau materi sebanyak ini enggak ditulis. Soalnya saya juga pelupa, siapa tahu suatu saat butuh, ya kan?
Terima kasih telah membaca artikel ini hingga akhir, mungkin teman-teman punya tips memanfaatkan blog untuk menghasilkan uang. Yuk, sharing di kolom komentar!
16 Comments
Mungkin yang dimaksud mbak Eni itu Twitter Header dan Twitter Post.
ReplyDeleteJadi pada dasarnya blogger itu entepreneur ya, that's why penting banget punya mental entepreneur seperti memahami target market, atau target reader kali ya kalau blogger.
Saya juga pake canva, udah bikin palet warna tapi masih suka kepincut warna lain. Jadi gimana dong ya? Hahaha. Pe er banget emang, tapi lumayan juga kalo blog bisa jadi salah satu sumber income.
ReplyDeleteBlog bisa dimanfaatkan untuk berbagai gal positif ya termasuk untuk melakukan bisnis online. Senang rasanaya kalau mendapatkan ilmu ya dari para ahlinya jadi kita bisa iut maju juga ke depannya. Wah dapat ilmu dari 2 admin ISB ya :)
ReplyDeleteWah bermanfaat banget ini. Kudu baca pelan2 buat sekalian praktek. Aku pake canva juga tapi template warnanya masih gak karuan. Makasih sudah sharing.
ReplyDeleteKeren banget, ISB mampir ke Malang jadinya blogger Malang dan Surabaya bisa makin dekat dengan para adminnya dan dapat sharing ilmu yang bermanfaat. Saya yang jauh pun kebagian juga, melalui blog ini. Makasih ya Mbak Eni. 💚
ReplyDeleteISB emang top markotop!
ReplyDeleteSemoga tips2 yg udah di-share oleh Teh Ani dkk bisa kita praktikkan ya mba
--bukanbocahbiasa(dot)com--
Wah keren ya workshopnya ISB. Di jaman serba digital ini penggunaan blog memang harusnya bisa dimaksimalkan untuk berbagai macam hal positif ya maaaak
ReplyDeleteYap alhamdulillah banget ya mba jika blog bisa menghasilkan. Apalagi rumah, wow banget. Hehehe. Makasih nih mba reminder mba tapi memang konten bagiku is the king juga ya mba :)
ReplyDeleteSaya pakai canva juga, tapi masih settingan default aja. Jadi tertarik nih buat utak atik canva lagi, ternyata banyak fiturnya yang belum saya ketahui
ReplyDeleteAku pernah memaksimalkan blog untuk penghasilan. Tapi sekarang udah let it flows aja. Ga begitu maksain diri untuk ngejar materi dari blog
ReplyDeleteMakasih mba tips2 nya...pengen meningkatkan menghasilan dr blog ini merasa blm maksimal
ReplyDeleteWorkshop nya isi daging semua mba, sarat ilmu. Aku yang baca tulisan mba Eni ikutan belajar juga nih, baru tahu soal UNUM. Makasiu sharingnya
ReplyDeleteManfaat sekali pertemuannya ya Mbak. Makasih sharingnya. Saya juga belum pernah pake canva nie. Belum mudeng juga. Hehe.
ReplyDeleteKeren mba liputan nya, saya jadi dapat banyak insight soal canva, usaha dll. Kalau tips saya sih menghasilkan uang dari blog ga konsisten, dan perluas networking
ReplyDeleteIni ilmu-ilmu yang mantap jadi blogger yaa...
ReplyDeleteMakin yakin dan percaya diri saat menyebut diri, Aku Seorang Blogger.
Semoga yang lain mengikuti...
Thankyou sharing nya mbak. saya juga termasuk mengatur preview postingan feed instagram. Selama ini pakai PREVIEW untuk menyamakan mood dan tone nya
ReplyDelete